to my youth

 pesan untuk diriku di masa lalu;

usia 14 pasti berat ya, diancam pihak sekolah tidak dapat ikut ujian karena iuran bulanan yang menunggak. setiap ujian bukan hanya was-was untuk meraih nilai tinggi tapi memberi tahu orangtua untuk ke sekolah ambil kartu ujian. ketika musim agustusan juga kamu hanya bisa melihat teman-temanmu merasakan euforia menonton karnaval di kota, sementara kamu ijin ke orangtua gak dikasih karena gak ada ongkos naik bus. tapi selamat kamu berhasil lulus masuk 20 besar paralel bahkan dapat penghargaan berupa seragam SMA.

untuk diriku yang akhirnya memilih SMK instead masuk SMA favorit idaman karena kamu paham kondisi ekonomi keluargamu yang pas-pasan, kamu terlalu meremehkan kemampuan orangtuamu gak sih. padahal orangtuamu ngasih kebebasan memilih. ketika melegalisir piagam di dinas pendidikan bahkan kamu belum memutuskan akan ke mana. tapi di pertigaan dekat parkiran moro ketika ayahmu tanya mau daftar ke mana, kamu memilih ke SMK 1. seandainya kamu sedikit egois dan memilih SMA... mungkin setelah lulus kamu lebih memikirkan lanjut kuliah di PTN ternama ketimbang bekerja. padahal orangtuamu menyanggupi seandainya kamu mau lanjut kuliah.

siang itu di andhang pangrenan seharusnya kamu jangan mengiyakan ajakan temanmu untuk bekerja di perusahaan lokal dengan gaji di bawah UMR. seharusnya kamu lebih yakin dengan kemampuanmu gak sie ketimbang minder dan berdalih cari pengalaman padahal aslinya kamu butuh uang yang banyak. seharusnya ketika kamu akhirnya memilih bekerja, merantaulah... hasilkan uang yang banyak... bekerjalah di perusahaan bonafide. pahami skill-mu. tapi lagi-lagi kamu dibelenggu oleh tunggakan spp yang membuatmu tidak bisa mengambil ijasah sebelum lunas.

pada akhirnya kamu memilih bekerja di sana, dan gaji dua bulan pertamamu untuk melunasi tunggakan spp dan mengambil ijasah. barulah di bulan kelima bisa beli hp baru yah. selamat! 

mengalami semua ketidakadilan sebagai anak baru was the worst experience in your life, ya. untung kamu kuat dan berhasil bertahan di sana meski kamu gak menghasilkan apa-apa karena uangmu habis untuk mencicil motor yang tidak pernah kamu naiki atau nikmati manfaatnya. barulah di akhir kamu berhasil beli motor bekas yang dicicil selama 2 tahun dan kamu bisa menikmati manfaatnya di 4 bulan terakhir bekerja.

tapi untungnya ibumu sangat mengerti perasaanmu dan membelikanmu motor bekas rasa baru ketika baru 2 bulan bekerja di perusahaan baru. pada akhirnya kamu baru bisa menikmati hasil kerja kerasmu karena punya motor dan mengendarainya untuk bekerja ternyata ngirit cost hingga banyak. selamat kamu berhasil di titik ini!

sekarang kamu gak lagi menumpang motor teman yang menawarimu dan berteriak di perjalanan sambil bilang "itung-itung ngamal" atau menunggu bus di depan fotokopi amanah hingga jam 7 malam dalam kondisi mati listrik. atau menghadapi sopir angkot yang nanya mau ke mana dan sudah kamu jawab tapi dia gak dengar lalu marah-marah bilang ditanya kok gak jawab tapi kamu sudah terlalu lelah untuk mendebat.

untuk diriku yang tidak terlalu beruntung urusan asmara. well, orang gak mungkin memiliki segalanya. punya pekerjaan tetap, nilai ijasah yang bagus, kesehatan, dan keluarga yang lengkap. tapi kamu harus mengalami kekurangan dalam hal visual dan kamu juga problematik. temperamenmu itu benar-benar mengganggu dan kamu terlalu ekspresif gak si. kamu benar-benar tidak bisa menutupi perasaanmu dan cenderung mengungkapkan semuanya. seharusnya kamu lebih dewasa dan bisa menfilter perasaan mana yang seharusnya kamu tunjukkan dan mana yang tidak. mungkin itulah megapa jodoh jauh darimu.

selagi muda seharusnya kamu rajin berolahraga dan mengertilah berat badan orang gak selamanya sama. kamu mungkin sulit naik bb tapi percayalah after 25 bb mu akan go up up sampe ukuran L pun tidak muat. berolahragalah dan pakai skincare... mungkin ga bisa mengubah visualmu yang mentok segitu tapi setidaknya muka bersih agak menolong. mulailah sedari dini biar pas tua kulit muka tetap terjaga.

untuk diriku hari ini, selamat ulang tahun ke-28... gila ya udah sampe umur segini dan yang meningkat cuma berat badan. terima kasih sudah bertahan sejauh ini. life aint easy right? gak papa nasib tiap orang berbeda dan gak semua orang menjalani fase hidup yang sama. mungkin sekarang kamu masih single ketika teman-temanmu yang lain sudah menggendong anak dan mengantarnya ke sekolah. tidak apa-apa bila kamu agak terlambat, toh kamu juga baru bisa mengendarai motor di usia 22, kan. tidak apa-apa bila adik laki-lakimu melangkahimu lebih dulu ke pelaminan. karena secara ekonomi dia lebih mapan dan dia juga telah menemukan pasangan yang mencintainya juga. bersabarlah demi kebahagiaan adikmu sendiri dan demi kebahagiaan orangtuamu. mereka pun ingin mengadakan pesta dan menuai investasi yang mereka tanam. bertahanlah... dilangkahi oleh adikmu tidak mengurangi value dirimu. namun tetap rendah hati, kamu masih bukan siapa-siapa. bekerja keraslah sehingga kamu bisa bahagiakan dirimu. tunjukkan pada mereka yang memandangmu sebelah mata bahwa kamu bisa lebih dari ini.

untuk diriku di masa depan, jangan mengkhawatirkan sesuatu yang belum terjadi. terkadang masa depan tak seburuk yang kamu pikirkan. Tuhan sudah merencanakan semuanya. mintalah dan pasrahlah kepada-Nya. bahagiakan orangtuamu dan bahagialah diriku.

Komentar

Postingan Populer